NarayaNews – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) menggelar kegiatan studi banding bersama BEM FISIP Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) dan SEMA FISIP Universitas Majalengka (UNMA), Sabtu (24/05/2025). Acara berlangsung di Ruang 602, Lantai 6 Gedung Ir. Djuanda, UMC.
Kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi sekaligus forum bertukar gagasan antarorganisasi mahasiswa lintas kampus. Dengan mengusung tema “Mempererat Tali Silaturahmi dan Memperkuat Gagasan Tentang Keorganisasian”, studi banding ini diharapkan melahirkan kolaborasi strategis ke depan.
Gubernur BEM FISIP UMC, Iyep Muhammad Faiz, menyampaikan bahwa forum ini menjadi langkah awal membangun hubungan antar-BEM FISIP se-wilayah Ciayumajakuning.
“Harapannya, ke depan BEM FISIP UMC, UGJ, dan SEMA UNMA bisa lebih solid, menjaga komunikasi yang baik, dan saling mendukung dalam pelaksanaan program kerja masing-masing,” ujarnya.
Pelaksanaan acara pun tidak lepas dari dinamika teknis. Ketua pelaksana, Siska Rahmawati, menjelaskan bahwa sempat terjadi perubahan tempat karena jadwal yang berbenturan.
“Awalnya direncanakan di meeting room, tapi karena bentrok dengan agenda kampus yang lain, kami pindahkan ke Ruang 602. Meski begitu, acara tetap berjalan lancar,” ungkapnya.
Sementara itu, para tamu dari kampus lain mengapresiasi forum ini sebagai ajang belajar bersama. Gubernur SEMA FISIP UNMA, Dimas Reja Firmansyah, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan banyak pelajaran tentang struktur organisasi dan manajemen program kerja.
“Selain itu, ini juga menambah wawasan dan memperluas jaringan antar mahasiswa,” katanya.
Senada dengan itu, Gubernur BEM FISIP UGJ, Ananda Farhan Tamamala, melihat kegiatan ini sebagai momen munculnya ide-ide segar dan inovatif yang bisa dijalankan bersama.
“Kita berada di wilayah yang sama, punya keresahan yang sama. Kolaborasi mahasiswa seperti ini harus terus dijaga,” tegasnya.
Penulis: Seus Kiki
Editor: Seus Pipi